Malang-Kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) hasil Program Pengabdian Masyarakat Universitas Brawijaya (UB) dengan fokus pada promosi dan branding agro-eduwisata dilaksanakan di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lapas Kelas I Malang, Ngajum, pada Rabu (12/11). Kegiatan ini bertujuan untuk memantau capaian dan efektivitas pelaksanaan program pengabdian masyarakat yang sebelumnya telah dijalankan oleh tim dari Universitas Brawijaya. Acara Monev dihadiri oleh tim PKM Universitas Brawijaya, tim Monev, serta petugas SAE Lapas Kelas I Malang. Selama kegiatan berlangsung, seluruh peserta berperan aktif dalam mengikuti rangkaian agenda yang telah disiapkan. Meskipun kondisi cuaca kurang mendukung karena hujan, kegiatan tetap berjalan dengan tertib dan lancar di ruang SAE.
Dalam pelaksanaannya, kegiatan difokuskan pada pemaparan materi oleh tim PKM Universitas Brawijaya yang membahas strategi promosi dan pembangunan branding agro-eduwisata di lingkungan SAE. Tim menjelaskan pentingnya membangun identitas dan citra positif SAE sebagai destinasi wisata edukatif berbasis pertanian terpadu. Konsep yang disampaikan meliputi pendekatan digital marketing, penguatan visual branding, serta pengelolaan kegiatan wisata yang berkelanjutan. Selain itu, tim juga memberikan contoh penerapan promosi kreatif yang dapat menarik perhatian masyarakat dan mitra potensial. Melalui pemaparan ini, diharapkan SAE Lapas Kelas I Malang mampu meningkatkan daya tariknya sebagai pusat edukasi dan pemberdayaan masyarakat melalui sektor pertanian.
Kepala Lapas Kelas I Malang, Teguh Pamuji, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan Monev dan kerja sama yang terjalin antara Lapas dan Universitas Brawijaya. Ia menyatakan bahwa pengembangan agro-eduwisata di SAE merupakan langkah strategis dalam memperkenalkan potensi pembinaan kemandirian Lapas kepada masyarakat luas. “Kami sangat mendukung upaya promosi dan branding yang dilakukan, karena ini bukan hanya tentang wisata, tetapi juga tentang edukasi, pembinaan, dan pemberdayaan,” ujarnya. Kegiatan Monev ini diharapkan dapat menjadi dasar penguatan sinergi berkelanjutan antara lembaga pendidikan tinggi dan Lapas dalam mengembangkan inovasi pembinaan berbasis potensi lokal. Acara berlangsung lancar dan diakhiri dengan foto bersama sebagai penutup kegiatan.
Setahun Bekerja, Bergerak – Berdampak
#Kemenimipas#SetahunBerdampak
#ImipasSetahunBergerakBerdampak
#Lapasmalang
Malang — Lapas Kelas I Malang kembali melaksanakan Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) bagi warga binaan yang akan mengikuti program asimilasi...
SelengkapnyaMalang-Kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) hasil Program Pengabdian Masyarakat Universitas Brawijaya (UB) dengan fokus pada promosi dan brandi...
SelengkapnyaMalang - Persatuan Tenis Meja Lapas Malang (PTM L’SIMA) menggelar turnamen tenis meja yang diikuti oleh 64 warga binaan dalam rangka mem...
SelengkapnyaHai Sobat L'SIMA!
Kami ingatkan lagi yaa, Pendaftaran Magang di Lapas Malang lewat Program Nasional Magang dari Kementerian Ketena...
SelengkapnyaMalang – Dalam rangka memperingati Hari Bakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Tahun 2025, jajaran pegawai Lapas Kelas I Malang melaksanakan...
SelengkapnyaMalang – Sebanyak 48 mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Lampung melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Lapas Kelas I M...
Selengkapnya
Tetap Terhubung dengan Kami di Media Sosial dan Dapatkan Informasi Terbaru Setiap Hari